My Profil

SELAMAT DATANG

Selamat Datang di Blog Economy Dan IT - Saya senang Anda berada di sini, dan Saya berharap Anda sering datang kembali. Silakan Berlama - Lama di sini dan membaca lebih lanjut tentang artikel dunia Economy, Lifestayle, Perpolitikan, Entertaiment, Dan Tutorial Bloging Maupun Kehidupan Seputar Blogers yang telah Saya sediakan.

Sekilas Tentang Saya

Nama saya M. Wahyu Arya Putra, Saya berasal Dari Sumatra Utara, Saya hanyalah Seorang Mahasiswa dan Blogger biasa, Yang terus belajar dan berusaha untuk menjadi luar biasa...

  • Lebih Lanjut Tentang Saya
  • TRANSLATOR

    English French German Spain Italian DutchRussian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified

    Jumat, 17 Mei 2013

    Kelompok 3 (Analisis Pada Sepeda Motor Yamaha Mio Di Fakultas Ekonomi UNIMED)



    Perilaku konsumen
    Judul :

    Analisis Kepuasan Konsumen Terhadap Strategi Pemasaran Dan Analisis Swot Pada Sepeda Motor Yamaha Mio Di Fakultas Ekonomi UNIMED

    Di Susun Oleh :

    KELOMPOK 3


    1. Fahruni Rizki Hasanah         (7102210009)
    2. M. Wahyu Arya Putra           (7103210035)
    3. Nur Anisah Siregar               (7102210017)      
    4. Siti Aisyah                            (7102210023)


    MANAJEMEN
    FAKULTAS EKONOMI
    UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
    2013

    BAB I
    PENDAHULUAN


    1.1              Latar Belakang Masalah
    Dewasa ini semakin diyakini bahwa kunci utama untuk memenangkan persaingan adalah memberikan nilai dan kepuasan kepada pelanggan melaiui penyampaian produk dan jasa berkualitas dengan harga bersaing. Dengan semakin banyaknya produsen yang menawarkan produk dan jasa, maka konsumen memiliki pilihan yang semakin banyak. Dengan demikian kekuatan tawar-menawar konsumen semakin besar.
    Menurut Tjiptono (1997 : 24) pada dasarnya tujuan dari suatu bisnis adalah untuk menciptakan para pelanggan yang merasa puas. Terciptanya kepuasan pelanggan dapat memberikan beberapa manfaat, di antaranya hubungan antara perusahaan dan pelanggannya menjadi harmonis, memberikan dasar yang baik bagi pembelian ulang dan terciptanya loyalitas pelanggan, dan rekomendasi dari mulut ke mulut  yang menguntungkan bagi perusahaan.
    Untuk menciptakan kepuasan pelanggan maka perusahaan harus bisa membuat strategi untuk mencapai kepuasan pelanggan tersebut. Menurut Kartajaya ( 2005:7), strategi inti sebuah perusahaan mencakup tiga elemen dasar. Pertama adalah bagaimana cara tepat memposisikan produk, merek dan perusahaan di benak konsumen. Kedua, bagaimana perusahaan menopang positioning yang tepat dengan diferensiasi yang kokoh. Kemudian yang ketiga, apabila sudah mampu memposisikan perusahaan secara tepat dengan diferensiasi yang kokoh, maka selanjutnya adalah bagaimana perusahaan membangun ekuitas merek secara berkelanjutan. Maka perusahaan harus memposisikan produk , merek dan perusahaan dibenak konsumen. Menurut Ries dan Trout ( dalam Kartajaya 2005 : 406) pelanggan dalam memperebutkan pelanggan tidak di lakukan di pasar tapi di benak pelanggan tersebut. Positioning di gunakan untuk mempengaruhi guna memperkuat penerimaan produk pada segmen sasarannya.
    Perubahan lingkungan sekitar adalah suatu keadaan yang sangat sulit diramalkan, perkirakan dan di pastikan di masa yang akan datang. Perusahaan tidak terlepas dari berbagai macam perubahan, yang bersumber dari lingkungan Eksternal maupun lingkungan Internal perusahaan. Perubahan yang berpengaruh negatif merupakan gangguan bagi perusahaan, sedangkan perubahaan yang berpengaruh positif akan menunjang kelangsungan hidup perusahaan. Oleh sebab itu, perusahaan harus dapat memperhatikan faktor-faktor yang dapat mempengaruhi kelangsungan hidup perusahaan, baik itu faktor Eksternal maupun faktor Internal.
                Strategi untuk menghadapi lingkungan Eksternal dapat di tetapkan dengan mengetahui apa yang menjadi ancaman (Threats) dan apa yang menjadi peluang (oppurtunities) bagi perusahaan. Setelah mengetahui lingkungan Eksternal yang di hadapi, maka analisis lingkungan Internal perlu di lakukan guna mengetahui apa yang menjadi kekuatan (Strengths) dan apa yang menjadi kelemahan (Weakness) dari perusahaan. Dengan demikian perusahaan selalu dapat beradaptasi dengan lingkunagn sehingga upaya untuk mencapai tujuan perusahaan senantiasa akan dapat di capai.
    Dilatarbelakangi oleh penguasaan market yang belum bisa di pimpin oleh Yamaha, dimana sampai saat ini Honda masih mendominasi penjualan sepeda motor di Indonesia. Perusahaan Yamaha berusaha mencari peluang yang bisa mengantarkan Yamaha berusaha mencari peluang yang bisa mengantarkan Yamaha untuk bisa unggul di market sepeda motor Indonesia. Yamaha mulai membidik kebutuhan konsumen yang sangat bervariasi, perusahaan Yamaha dituntut harus jeli melihat kondisi pasar, jangan sampai kalah cepat dengan perusahaan pesaing. Sebab arena persaingan pasar tidak pernah statis karena setiap pesaing memulai dengan sumber daya, kompetensi, dan peluang yang ada.
    Seiring dengan perkembangan gaya hidup menimbulkan perubahan perilaku masyarakat dalam mengikuti kemajuan otomaotif. Perubahan- perubahan tersebut selalu di ikuti oleh perusahaan yang bergerak di bidang otomotif di mana perubahan tersebut adalah peluang bagi perusahaan sebagai pangsa pasar barunya. Menjelang tahun 2000, PT. Yamaha Motor Indonesia mulai menunjukkan intensinya untuk merebut pangsa pasar yang besar, yang diawali dengan masuknya Yamaha ke pasar automatic. Setelah produk maticnya yang pertama Nouvo, berturut -turut kemudian Yamaha meluncurkan produk matic lainnya. Dengan produk barunya Mio Automatic, Yamaha masuk ke kategori baru yaitu motor matic khusus perempuan, segmen yang sebelumnya belum pernah di garap secara khusus oleh para pemain industri ini.
    Menurut data Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia ( AISI), pada 2007 membukukan penjualan sebesar 1.522.422 unit atau meningkat 4,4% di bandingkan penjualan pada tahun 2006 yang mencapai 1.458.561 unit. Dalam penguasaan market, Yamaha tahun 2007 menguasai 39,98% pangsa pasar motor Indonesia, sementara market leader Honda dengan penjualan 1.707.339 unit pada tahun 2007 berhasil menguasai 44,85% pangsa pasar dan Suzuki hanya berhasil merebut 13,5% market share ( Mix Marketing Extra; Februari 2008). Peningkatan penguasaan pasar 4,4% oleh Yamaha sangat di pengaruhi oleh suksenya penjualan produk maticnya, Mio. Adanya kepuasan pelanggan terhadap Yamaha Mio atas kejeliannya melihat peluang yang ada kemudian menyusun sebuah strategi untuk melirik pangsa motor Indonesia yaitu dengan mengeluarkan produk maticnya sehingga penulis tertarik untuk mengadakan penelitian dengan judul “ Analisis Kepuasan Konsumen Terhadap Strategi Pemasaran dan Analisis SWOT Pada Sepeda Motor Yamaha Mio di Fakultas Ekonomi UNIMED”.

    1.2              Rumusan Masalah
    Berdasarkan latar belakang masalah yang telah dipaparkan, maka perumusan masalah penelitian ini adalah :
    1.      Bagaimana Pengaruh Strategi pemasaran Produk Yamaha Mio terhadap kepuasan konsumen?
    2.      Bagaimana pengaruh analisis swot terhadap kepuasan konsumen ?

    1.3              Tujuan Penelitian
                Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh strategi pemasaran dan analisis swot terhadap kepuasan konsumen dari penggunaan Produk Yamaha MIO pada mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan.


    Mohon Maaf Untuk Para Pembaca 
    Kami tidak dapat memasukan semua teksnya dikarenakan teksnya yang terlalu panjang.
    Untuk Melihat teks lengkapnya dapat DI Download Disini

    0 komentar:

    Posting Komentar

    Silahkan beri komentar atas artikel maupun content dari blog ini. Komentar ada sangat berarti bagi perkembangan dan kemajuan blog ini.
    NB: Kami Berharap Anda Tidak Mengunakan Kata-Kata Kasar, SARA, Tidak Sopan, Maupun Kata-Kata Negatif Lain Dalam Berkomentar.

    Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

     
    Design by Economoy.blogspot.com | Bloggerized by M. Wahyu Arya P - Premium Blogger Themes | Affiliate Network Reviews